Isi Chat WhatsApp (WA) Pelakor Medan yang Bikin Istri Sah Cabut Laporan dan Minta Maaf
Kasus perselingkuhan seorang PNS kecamatan Medan Polonia MY alias Ardy dengan seorang perempuan berinisial Jes (19) memasuki babak baru
Usai melaporkan keduanya atas kasus perselingkuhan ke Polda Sumut, istri Ardy bernama Nurul kali ini meminta maaf kepada wanita yang selingkuh dengan suaminya Jes (19) dan mengaku sudah mencabut laporan di Polda Sumut.
Hal ini terungkap percakapan antara Jes dan Nurul lewat WhatsApp yang diupload Jes di story instagramnya bernama @zesikaharefaaa.
Berikut isi percakapan antara Zesika dengan Nurul yang berhasil dituliskan.
Zesika: Kapan dibilang Ardy aku l*nte?
Nurul: Semua terbawa emosi. Kakak minta maaf ya de
Zesika: Yang kutanya kapan?
Nurul: Gak ada si Ardy bilang kayak gitu, Kakak aja yang terbawa emosi, maklumlah Zesika. Kakak enggak mau ribut-ribut lagi, yang penting kakak sudah cabut laporan kakak
Zesika: Jadi gimana berita di media?
Nurul: Nanti kita konfrensi pers
Zesika: Kapan?
Nurul: Nanti setelah kita kumpul keluarga
Zesika: Astaga Yatuhan, waktu ud membludak di seluruh Indonesia? Udah di tau orang semua Zesika itu lonte. Baru diklarifikasi setelah jumpa keluarga?
Nurul: Sabar dulu disinikan bukan kakak aja yang salah, gak mungkin ada asap kalau enggak ada api. Kakak pun pusing bagi waktu, anak kakak juga banyak yang mau kakak urus juga. Mohonlah pengertiannya ya Zes
Zesika: Bukan masalah itu kak, kalau itu urusan kakak lah. Buat laporan kesana kesini adanya waktu kakak. Tapi nyelesaian masalah kekgini kakak yang keteteran. Disini yang dipojokkan nama ku bukan nama kalian,
Nurul: Sabarlah ya, si Ardy terpojok juganya atas tuduhan pencabulan. Padahal itu semua terjadi atas dasar mau sama mau, suka sama suka, tapi ya sudahlah. Mana yang bisa kita perbaiki kita perbaiki sama-sama. Nggak ada gunanya kita berdebat. Nasi sudah menjadi bubur
Zesika: Ya itu salah kakaklah. Ngapain buat di berita media. Suami sendiri yang kena, karir diapun jatuh jadinya. Dan satu lagi aku gak ada sengaja buat video atau maksa ngirim video. Kakak sendiri yang minta, terus kenapa kakak bilang Supaya kakak cerai sama suami?, Aku enggak ada bilang gitu ya, kakak sendiri yang minta video itu.
Nurul: Itu makanya kakak bilang mana yang bisa kita perbaiki, ayo kita perbaiki sama-sama
Zesika: Setelah kek gini, baru dibilang kekgini, mati kita
Nurul: Semua masalah pasti ada jalan keluarnya
Zesika: Gak gampang kak enggak, berita digital itu sampai aku mati pun akan bakal terus diingat orang
Nurul: Sama, nama Ardy juga sampai kapan pun diingat orang. Bahkan anak-anak kakak juga yang nanggung akibatnya. Tapi sudah terjadi mau bilang apa.
Saat dikonfirmasi, Kuasa Hukum Jes, Dedi Suheri membenarkan bahwa pihak istri dan PNS Kecamatan Medan Polonia Ardy tersebut meminta perdamaian.
"Kabarnya minta damai lakinya dan istrinya, kedua-duanya ke keluarga besar," ungkapnya saat dikonfirmasi Tribun, Selasa (14/7/2020) lewat sambungan selular.
Ia menyebutkan kliennya Jes belum jadi membuat laporan di Polrestabes Medan terkait kasu percabulan yang dialami kliennya karena adanya permintaan perdamaian dari Ardy dan istrinya.