KABAR GEMBIRA! Daftar Bantuan Online Selain Prakerja, Cara Buat Kartu Prakerja, Bocoran Gelombang 11

BANTUAN SELAIN PRAKERJA - Penasaran apa saja bantuan online selain prakerja? simak ulasan & cara buat kartu prakerja dengan login www.prakerja.go.id atau dashboard prakerja

Penasaran apa saja bantuan online selain prakerja? lihat juga cara buat kartu prakerja dengan mengakses www.prakerja.go.id.

Pemerintah memberikan sejumlah bantuan yang menyasar berbagai kalangan masyarakat, mulai dari pengusaha mikro, karyawan, masyarakat yang belum bekerja, juga siswa yang melakukan pembelajaran online di tengah pandemi corona.

Sudah tahu apa saja bantuan online selain prakerja? simak ulasan lengkap dan cara buat kartu prakerja dengan mengakses www.prakerja.go.id.

Meski sejumlah bantuan sudah disalurkan,  tak sedikit masyarakat yang masih menanyakan mengenai mengapa dirinya sama sekali belum mendapatkan bantuan.

Lantas bagaimana cara mengecek, mendapatkan dan apa saja yang perlu dipastikan ketika masyarakat merasa tidak mendapatkan bantuan?

1. Bantuan kuota gratis Kemendikbud

Pemerintah melalui Kemendikbud memberikan program subsidi kuota internet untuk siswa dan guru.

Untuk memastikan apakah mendapatkan bantuan ini atau tidak, maka pihak sekolah harus telah melengkapi dahulu nomor ponsel penerima bantuan yang dimasukkan melalui aplikasi dapodik.

Perlu diketahui, nantinya kuota internet akan dikirim ke nomor ponsel yang telah dimasukkan dalam aplikasi tersebut.

Adapun pengisian data dilakukan oleh pihak sekolah maksimal pada 11 September 2020.

Nantinya kuota yang diberikan, bagi siswa adalah sebesar 35 GB per bulan dan guru 42 GB per bulan.

Sedangkan mahasiswa dan dosen masing-masing 50 GB per bulan.

2. Bantuan pegawai swasta Rp 600.000

Selain kuota internet, pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan juga memberikan bantuan kepada karyawan atau pegawai swasta yang bergaji di bawah Rp 5 juta mulai September 2020.

Bantuan tersebut nantinya akan diberikan sebesar Rp 600.000 per bulan selama 4 bulan.

Untuk mengetahui apakah Anda layak mendapatkan bantuan pastikan Anda memenuhi syarat berikut:

  • Warga Negara Indonesia (WNI) yang dibuktikan dengan nomor induk kependudukan (NIK)
  • Terdaftar sebagai peserta aktif program jaminan sosial ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan yang dibuktikan dengan nomor kartu kepesertaan Pekerja/buruh penerima gaji/upah Kepesertaan sampai Juni 2020
  • Peserta aktif program jaminan sosial ketenagakerjaan yang membayar iuran dengan besaran iuran yang dihitung berdasarkan gaji/upah di bawah Rp 5 juta sesuai gaji/upah terakhir yang dilaporkan oleh pemberi kerja kepada BPJS Ketenagakerjaan dan tercatat di BPJS Ketenagakerjaan
  • Memiliki rekening bank yang aktif

Untuk memastikan status BPJS Ketenagakerjaan Anda sesuai syarat dan apakah nomor rekening sudah terdata, Anda dapat mengeceknya melalui aplikasi BPJSTKU maupun situs BPJSTKU.

Untuk melalui website Anda dapat mengecek status kepesertaan melalui alamat https://sso.bpjsketenagakerjaan.go.id/ Nantinya masukkan alamat email dan password.

Setelah masuk Anda dapat melihat beberapa informasi mulai dari kartu digital, saldo JHT, klaim saldo JHT, simulasi hingga vokasi.

Pemerintah juga memberikan bantuan melalui Kementerian Sosial sebesar Rp 500.000 untuk bulan September ini.

Bantuan ini ditargetkan diterima bagi keluarga yang tergolong Keluarga Penerima Manfaat (KPM) program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Mengutip Kompas.com (4/9/2020) Kepala Bagian Disememinasi Data Kemensos Ujang Taofik Hidayat menjelaskan masyarakat dapat mengecek perihal bantuan tersebut di laman https://cekbansos.siks.kemsos.go.id Setelah itu isi nama dan NIK.

Nantinya akan ada 3 pilihan yakni ID DTKS/BDT, Nomor PBI JK/KIS dan NIK.

ID DTKS adalah ID Data Terpadu Kesejahteraan Sosial yang biasanya tersimpan di dinas sosial kaupaten kota.

Jika tak punya dapat memilih opsi NIK atau nomor induk kependudukan atau nomor penerima bantuan iuran atau Kartu Indonesia Sehat (KIS).

Nantinya akan muncul keterangan nomor ID yang diinput ada atau tidak ada di DTKS beserta status penerimaan BST.

BST sendirit terdiri dari beberapa bantuan.

Sebelumnya BNPT telah mendapatkan bansos senilai Rp 200.000 dalam bentuk sembako yang dapat diambil di e-warung.

Kemudian mulai September adalah BST Rp 500.000 yang diberikan kepada penerima kartu sembako yang bukan penerima PKH.

4. Bantuan UMKM Rp 2,4 Juta

Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) memberikan bantuan Rp 2,4 juta bagi para pelaku usaha mikro.

Mengutip Kompas.com (4/9/2020) bantuan ini akan selesai diberikan pada akhir September.

Perlu diketahui, antrean ini ditujukan bagi para pengusaha mikro yang mengajukan diri atau telah mendaftarkan dirinya ke Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah (Kadiskop UKM) Kabupaten atau Kota di wilayah masing-masing.

Nantinya peserta yang mendapatkan bantuaan akan mendapatkan notifikasi dari pihak bank jika tercatat sebagai penerima.

Selanjutnya penerima datang ke bank untuk melakukan konfirmasi atau pencairan.

Penerima harus segera datang ke bank dalam waktu 3 bulan setelah dana diberikan. Jika tidak dana akan ditarik kembali.

Beberapa syarat yang harus dipenuhi para penerima bantuan ini yakni:

  • WNI
  • Punya KTP
  • Punya usaha mikro dan dilampirkan dalam pengusulan bukan ASN, TNI/Polri atau pegawai BUMN

5. Kartu Prakerja

Pemerintah memberikan bantuan yang ditujukan bagi para pencari kerja hingga pekerja maupun buruh yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK).

Adapun bantuan terdiri dari bantuan peatihan sebesar Rp 1 juta yang tidak dicairkan, insentif pelatihan Rp 600.000 per bulan selama 4 bulan dan insentif survei kebekerjaan total Rp 150.000.

Guna memastikan apakah Anda layak sebagai penerima Kartu Prakerja atau tidak, maka cek kembali apakah Anda memenuhi persyaratan yakni:

  • WNI
  • Minimal berusia 18 tahun
  • Sedang tidak menempuh pendidikan formal

Selain itu, program ini diutamakan bagi mereka yang belum bekerja atau karyawan yang terkena PHK.

Masyarakat yang berminat dapat mendaftar melalui laman www.prakerja.go.id dan mengikuti seleksi yang ada.

Untuk dapat insentif peserta juga harus telah selesai mengikuti pelatihan, mendapat sertifikat dan berhasil menyambungkan akun dengan rekening bank.

6. Bantuan pulsa listrik

Untuk September 2020 ini, pemerintah kembali memberikan bantuan berupa subsidi listrik gratis dan diskon 50 persen.

Subsidi diberikan gratis bagi pelanggan prabayar golongan R1/450 VA dan golongan subsidi 900 VA (R1).

Adapun langkah-langkah untuk mengklaim dapat dilakukan dengan mengakses situs resmi PLN www.pln.co.id dengan cara:

  • Buka situs web resmi PLN di www.pln.co.id
  • Klik Stimulus covid-19 (Token gratis/diskon)
  • Masukkan ID Pelanggan/Nomor Meter pada kolom pencarian
  • Masukkan kode Captcha lalu klik Cari
  • Token listrik gratis atau diskon 50 persen akan tampil pada kolom keterangan
  • Setelah token listrik gratis atau diskon 50 persen berhasil didapatkan, pelanggan dapat memasukkan angka tersebut ke kWh meter. 

Lengkap  cara buat kartu prakerja

Berikut ini cara buat kartu prakerja atau langkah-langkah mendaftar Kartu Prakerja secara online, dilansir akun Instagram @prakerja.go.id:

1. Membuat akun Prakerja

- Masuk ke situs www.prakerja.go.id dan pilih menu Daftar Sekarang.

- Masukan nama lengkap, alamat email, dan kata sandi baru.

- Cek email masuk dari akun Prakerja dan ikuti petunjuk untuk konfirmasi akun email.

- Setelah konfirmasi akun email berhasil, kembali ke situs Prakerja

2. Isi data diri

- Login akun Prakerja.

Anda bisa memasukkan alamat email dan kata sandi yang baru dibuat.

Nantinya, Anda diminta untuk verifikasi KTP, mengisi data diri, dan nomor HP.

- Kemudian, masukan nomor KTP, nomor Kartu Keluarga, lalu klik Lanjutkan

- Isikan data diri lengkap sesuai formulir Kartu Prakerja.

Misalnya, mengenai nama lengkap, alamat email, alamat tempat tinggal, alamat domisili, pendidikan, status kebekerjaan, foto KTP, dan foto selfie dengan KTP.

Kemudian, klik Lanjutkan.

- Masukkan nomor telepon.

Setelah mengisi nomor telepon, maka kode OTP yang dikirimkan melalui SMS.

Nah, ketika swafoto, pastikan foto yang kamu unggah ketika mendaftar sudah sesuai dengan ketentuan agar akun dapat diverifikasi.

Pastikan juga seluruh wajah terlihat jelas, jangan gunakan kacamata, penutup kepala, apalagi menggunakan masker.

Berikut panduan swafotonya:

- Seluruh bagian muka tampak lurus menghadap ke kamera.

- Atur kecerahan dalam foto agar tidak nampak gelap atau tidak terlalu terang.

- Hindari menggunakan kacamata saat berfoto.

- Jangan menggunakan topi atau penutup kepala, kecuali wanita berhijab.

- Pastikan wajah tidak tertutup rambut

- Jangan menggunakan masker.

- Atur pencahayaan dalam foto agar tidak muncul bayangan.

- Ambil foto dalam posisi potrait bukan landscape.

- Ambil foto dengan latar belakang polos.

3. Ikuti tes

Siapkan kertas dan alat tulis untuk mengikuti Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar secara online.

4. Klik “Gabung” pada Gelombang yang sedang dibuka.

5. Nantikan pengumuman peserta yang lolos seleksi Gelombang melalui SMS.

Syarat mendapatkan Kartu Prakerja:

- Kartu Prakerja diperuntukkan WNI.

- Berusia 18 tahun ke atas.

- Tidak sedang bersekolah.

Berikut cara mengecek lolos atau tidak melalui dashboard Kartu Prakerja, dilansir Kontan.co.id:

1. Ketika waktu pengumuman seleksi Gelombang tiba, pendaftar bisa login ke akun Kartu Prakerja di https://www.prakerja.go.id/.

2. Lalu cek dashboard akun Kartu Prakerja (dashboard Kartu Prakerja).

3. Jika lolos seleksi gelombang, pendaftar juga akan menerima notifikasi kelolosan melalui SMS.

4. Selain itu, pendaftar juga dapat melihat nomor Kartu Prakerja dan status saldo pada dashboard akun tersebut.

5. Jika tidak lolos, pendaftar akan mendapatkan notifikasi pada dashboard akun Kartu Prakerja.

6. Jika tidak lolos, akan ada notifikasi “Tidak Lolos” pada dashboard akun Kartu Prakerja.

7. Pendaftar tidak perlu memasukkan semua data lagi untuk pendaftaran ulang.

Jika gagal seleksi Gelombang karena kuota habis, pendaftar dapat mengikuti seleksi periode Gelombang berikutnya.

Tidak perlu mengulang lagi proses pendaftaran dari awal jika sudah pernah mendaftar.

Bocoran kartu prakerja gelombang 11

Pertanyaan-pertanyaan kartu prakerja gelombang 11 dibuka tanggal berapa, kartu prakerja gelombang 11 dibuka tanggal berapa dengan login www.prakerja.go.id atau di dashboard prakerja https://dashboard.prakerja.go.id/daftar mulai terjawab.

Tentang Pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 11 ini sendiri, Head of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Louisa Tuhatu sudah memberikan penjelasan.

Jawaban kartu prakerja gelombang 11 dibuka tanggal berapa? kartu prakerja gelombang 11 dibuka tanggal berapa dengan login www.prakerja.go.id atau di dashboard prakerja https://dashboard.prakerja.go.id/daftar bisa dilihat di dalam artikel.

Head of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Louisa Tuhatu menjelaskan, ada tidaknya pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 11 menunggu keputusan komite, cek juga cara ikut pelatihan prakerja.

"Gelombang 10 ini menuntaskan kuota tahun 2020. Apakah akan ada gelombang tambahan itu tergantung keputusan KCK," kata Louisa, Minggu (27/9/2020) sebagaimana diwartakan Kompas.com.

Berdasarkan hal tersebut, Louisa mengimbau bagi peserta yang dinyatakan lolos untuk segera menyelesaikan pelatihan pertama dalam waktu 30 hari kerja.

Hal tersebut harus dilakukan agar kepesertaan Kartu Prakerja yang sudah lolos tidak dicabut.

"Itu (imbauan) yang paling utama," papar Louisa.

Total penerima Kartu Prakerja setelah ditutupnya pendaftaran gelombang 9 pada 21 September mencapai 5.480.918 atau 98 persen dari total kuota tahun 2020 sebesar 5.597.183 orang.

Sementara itu, pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 10 resmi ditutup pada Senin (28/9/2020) pukul 12.00 WIB.

Hasil seleksi Kartu Prakerja Gelombang 10 mulai diumumkan pada Jumat (2/10/2020).

Nantinya, peserta yang dinyatakan lolos seleksi kartu Prakerja Gelombang 10 akan mendapatkan pemberitahuan lewat SMS ke nomor yang didaftarkan.

Pihak Prakerja menjelaskan, Kartu Prakerja tidak diberikan dalam bentuk kartu fisik namun dalam bentuk nomor Kartu Prakerja yang dapat digunakan untuk membeli pelatihan.

Selain itu juga dijelaskan bahwa pihaknya saat ini sedang mengirimkan dana ke akun Prakerja Sobat secara bertahap.

Bila dananya belum tersedia, silakan cek kembali akun Prakerja Sobat secara berkala.

Daftar 4 BLT yang Masih Cair hingga Tahun Depan, Termasuk Subsidi Gaji

Presiden Joko Widodo ( Jokowi) memastikan bakal melanjutkan program-program bantuan sosial atau bansos pada tahun 2021.

Untuk itu, Jokowi pun mengalokasikan anggaran sebesar Rp 419,31 triliun di dalam RAPBN 2021.

Perpanjangan program bantuan pemerintah itu juga sudah mendapatkan persetujuan DPR RI.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, keputusan tersebut diambil dengan pertimbangan kasus Covid-19 masih akan terus bergerak, meski pemerintah juga mengharapkan keberadaan vaksin pada tahun depan.

"Program lanjutan prioritas bansos ada empat," kata Airlangga dikutip dari Antara, Selasa (8/9/2020).

Berikut 4 program BLT yang dilanjutkan tahun depan:

1. Subsidi gaji Rp 600.000

2. Kartu Prakerja

3. BLT UMKM

4. Bansos tunai



Sumber: Tribunnews

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel