Seorang Bocah 4 Tahun di Deliserdang Dianiaya Paman dan Bibinya hingga Babak Belur
Seorang bocah berumur 4 tahun mengalami kekerasan oleh kedua paman dan bibinya di Desa Sei Mencirim Kecamatan Sunggal, Deliserdang. |
Seorang bocah berumur 4 tahun mengalami kekerasan oleh kedua paman dan bibinya di Kecamatan Sunggal, Deliserdang.
Dari video viral yang beredar sepanjang 47 detik terlihat sang anak yang hanya memakai singlet mengalami luka lebam di sekujur tubuhnya dan diamankan oleh para tetangga, Kamis (22/10/2020).
Bahkan yang lebih menggenaskan wajah sang anak terlihat lebam di bagian kanan wajahnya hingga membiru.
Ia terlihat meminta air minum seperti orang kehausan. Para warga terlihat heran dengan kondisi dari anak tersebut.
Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi menyebutkan bahwa korban dianiaya oleh Paman dan Bibinya hanya karena buang air kecil di celana.
"Korban tinggal dan diasuh paman dan bibinya setelah kedua orangtuanya dipenjara," tuturnya, Jumat (23/10/2020).
Ia menyebutkan kronologi kejadian awalnya polisi mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa tetangganya menyampaikan ketika anak itu keluar rumah mereka melihat anak itu dalam kondisi lebam-lebam.
"Sehingga dari informasi tersebut bahwa anak itu sudah dianiaya informasi itu kemudian berkoodinasi dengan Kadus untuk melakukan evakuasi menyelamatkan anak tersebut dari tempat dia tinggal dimana pengganti orang tua kandung," jelasnya.
Yasir menerangkan bahwa pihaknya langsung mengamankan anak tersebut dengan mengevakuasinya ke rumah sakit untuk diobati.
"Kemudian kita bawa ke Puskesmas Mencirim untuk penanganan pertama, kemudian untuk pengobatan lebih intens kita bawa ke RS Bhayangkara dan juga perobatan kita juga yang tanggung," pungkasnya.
Sumber: Tribun Medan