Profil Happy Damanik, Ibu Dua Anak yang Meninggal Setelah Operasi Caesar di RSUD Amri Tambunan

Seorang ibu di Deliserdang meninggal dunia setelah sempat kritis 14 hari usai menjalani operasi caesar di RSUD Amri Tambunan, Delserdang, Selasa (5/7/2022).

Ibu dua anak tersebut bernama lengkap Happy Yansdika Damanik dan suaminya adalah Afrianto Manurung. 

Happy Yansdika Damanik meninggal dunia setelah disuruh dokter RSUD Amri Tambunan untuk menjalani operasi caesar padahal ibunya dinyatakan sehat.

"Saya belum bisa menjelaskan kronologisnya secara detail, karena saat ini masih ada pemakaman istri saya. Apa yang saya jelaskan di video benar adanya," kata Aprianto Manurung kepada Tribun Medan.

Kata Afrianto Manurung, rencananya jenazah istri tercinta akan dimakamkan sekira pukul 16.00 WIB tak jauh dari rumah duka yang ada di Jalan Wonosari No 54, Desa Wono Sari, Kecamatan Tanjungmorawa, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.

Setelah pemakaman, kata Aprianto Manurung, dia baru bisa diwawancara, sekaitan dengan duka cita yang ia rasakan. "Nanti setelah pemakaman akan saya konfirmasi lagi," katanya.

Afrianto Manurung bersama Istrinya Happy Damanik
Afrianto Manurung bersama Istrinya Happy Damanik (HO / Tribun Medan)

Lantas siapa Happy Yansdika Damanik

Berdasarkan penelusuran yang dilakukan Tribun Medan dari berbagai sumber. Happy  Yansdika Damanik lahir 22 Desember 1994.

Setelah 9 tahun berpacaran akhirnya Happy dan Afrianto menikah di tahun 2018.

Saat ini usia anak pertamanya berusia 3 tahun. berjenis kelamin laki-laki.

Happy pernah bersekolah di SMAN 1 Lubuk Pakam, dan kuliah di Universitas Sumatera Utara jurusan informatika.

Yansdika juga sering menggugah kebersamaan dengan keluarga di akun Facebooknya.

Dalam unggahan di Facebooknya terlihat anak laki-laki yang diberi Andra, sangat aktif dan menyukai musik dan bernyanyi.

Happy juga sering membagikan kebersamaannya dengan teman dan sahabat-sahabatnya, terlihat bahwa Happy adalah sosok yang mudah bergaul.

Happy Yansdika Damanik, ibu yang meninggal usai operasi caesar
Happy Yansdika Damanik, ibu yang meninggal usai operasi caesar (HO / Tribun Medan)

Kronologis kejadian

Kisah pilu satu keluarga di Deliserdang membuat netizen berduka, yaitu kisah pilu yang dialami keluarga Afrianto Manurung.

Afrianto Manurung kehilangan sang istri yang meninggal setelah menjalani operasi cesar di rumah sakit di RSUD. DRS. H. Amri Tambunan Lubuk Pakam, Sumatera Utara.

Dalam unggahan Video Afrianto Manurung menjelaskan bahwa istrinya sedang menjalankan operasi untuk melahirkan anak kedua mereka.

"Untuk masyarakat Indonesia khususnya Sumatera Utara, Saya ingin mencurahkan isi hati saya, terkait masalah yang menimpa istri saya, yang menyebabkan sudah 14 hari belum sadarkan diri," dikutip dari unggahan Video Facebook Afrianto Manurung, Selasa (5/7/2022).

Dalam cerita Afrianto dalam video, saat itu dokter menyarankan untuk dilakukannya operasi cesar dikarenakan sudah waktunya bayi mereka untuk dikeluarkan dari kandungan.

Terlihat dalam unggahan video tersebut 2 jam sebelum operasi, sang istri tampak sehat dan gembira untuk menyambut buah hati mereka.

Operasi dilakukan pada Senin 20 Juni 2022, operasi cesar dilakukan bukan karena ada masalah, namun dokter menyarankan dioperasi.

"Kondisi anak saya di dalam kandungan baik-baik saja tidak ada masalah sungsang dan lainnya begitupun dengan istri saya," lanjutnya

Operasi dilakukan selama 1,5 jam, kondisi bayinya sehat namun ada di bagian kaki dan ujung tangan agak membiru.

Happy Yansdika Damanik
Happy Yansdika Damanik (HO / Tribun Medan)

Tidak sampai setengah jam dokter pun memanggilnya untuk berbicara langsung, dokter menjelaskan pada saat pengangkatan ari-ari, kondisi istrinya syok yang membuat dia berhenti nafas dan berhenti jantung.

Afrianto juga tidak tahu apa yang menyebabkan permasalahan itu, dokter menjelaskan bahwa istrinya mengalami komplikasi emboli air ketuban, dan infeksi organ dalam.

Dokter juga mengatakan semua yang diberikan sudah perawatan yang terbaik, namun sampai 14 hari berlalu belum ada kemajuan kesembuhan sang istri.

Sudah 14 hari istrinya mengalami kritis, dan lima hari terakhir istrinya mengalami infeksi bahkan yang mengakibatkan tubuhnya mencapai 40,8 derajat.

Afrianto juga meminta bantuan kepada para medis dan masyarakat untuk mendoakan kesembuhan istrinya.

Tapi sayang, Senin (4/7/2022). istri tercinta berpulang ke pangkuan sang maha kuasa.

Afrianto menjelaskan Istrinya dimakamkan Sore hari ini Selasa (5/7/2022) pukul 16.00 Wib.

Di Jalan Wonosari No.54, Wono Sari, Tj. Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara 20362.



Sumber: Tribun Medan


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel